SEUNTAI CERITA TENTANG LKMM – TM REGIONAL BALI 2011
(Wycliffe
Timotius Heryendi Saragih Simarmata, Ketua Panitia Latihan Kepemimpinan
Manajemen Mahasiswa Tingkat Menengah Regional Bali 2011)
Mahasiswa
bertindak sebagai garda terdepan dalam setiap momentum perjuangan Bangsa.
Langkah gerak yang dilakukan oleh mahasiswa dalam mengawal perjuangan bangsa
berlandaskan semangat idealisme yang terkolaborasi dengan gaya analisa kasus
secara ilmiah yang tercipta oleh proses dinamisasi kehidupan kampus. Mahasiswa
yang bertindak mengambil peran strategis dan penting dalam sejarah perjuangan
bangsa Indonesia tidak serta merta lahir hanya dinamika kehidupan kampus yang
di dapat melalui bangku perkuliahan formal, melainkan pembelajaran komprehensif
yang tercipta dalam organisasi mahasiswa baik intra maupun ekstra kampus.
Organisasi
Mahasiswa membentuk karakteristik mahasiswa sebagai insan yang kritis dan
peduli akan lingkungan sosial masyarakat, bahkan tokoh bangsa Indonesia banyak
lahir dari proses kematangan dalam organisasi mahasiswa. Dalam rangka membentuk
kader fungsionaris organisasi mahasiswa, maka perlu diadakan pelatihan mengenai
manajemen kepemimpinan secara berjenjang dan komprehensif, agar transformasi
kepemimpinan dapat berjalan dan tidak terjadi putus regenerasi kader organisasi
kemahasiswaan. LKMM – TM Regional Bali 2011 merupakan salah satu
prosesnya yang dilaksanakan oleh BEM – PM Universitas Udayana untuk mendukung
tercapainya fungsi peran pembentukan kader organisasi kemahasiswaan yang
berkualitas dan berintegritas.
Secara umum,
pelaksanaan LKMM – TM Regional Bali 2011 berjalan dengan baik walaupun ada
beberapa hal yang harus dievaluasi untuk dijadikan pembelajaran kedepannya. LKMM
– TM Regional Bali 2011 mengambil tema “ Revitalisasi Fungsi dan Peran
Mahasiswa Indonesia Untuk Membangun Bangsa “. Persiapan selama kurang lebih dua
bulan yang dilakukan oleh panitia terbukti dengan berjalannya kegiatan pada 16
– 18 Desember 2011 selama 3 hari 2 malam di Hotel Dewi Karya, Denpasar yang
diikuti oleh 94 peserta berasal dari seluruh mahasiswa universitas di Bali dan
mahasiswa dari Universitas Sebelas Maret, Surakarta yang ikut berpartisipasi.
Hari pertama kegiatan sangat dinikmati oleh peserta dimulai dari acara
pembukaan oleh Ibu Sayu Sutrisna Dewi, dilanjutkan pemberian materi I “Dinamika
dan Manajemen Organisasi” oleh Adji Prakoso dan Materi II “Manajemen
Kepemimpinan” oleh Iman Usman serta Focus Group Discussion I “Meneropong Masa
Depan Pembangunan Bali” oleh Nohan Doyobi. Hari kedua kegiatan tetap diikuti
dan dapat dinikmati serta bermanfaat bagi peserta karena banyaknya materi yang
akan didapatkan untuk saling memberikan pemikiran yang kritis berkaitan dengan
tema. Dimulai dengan materi III “Revitalisasi Gerakan Mahasiswa” oleh Maman
Abdurakhman, Coaching Clinic oleh Iman Usman, Materi IV “Pendidikan Karakter
Pancasila” oleh Wawan H.Purwanto, Studi Kasus, Materi V “Analisis SWOT” oleh
Ibu Sayu Sutrisna Dewi, Sharing Permasalahan Kampus oleh Presiden BEM-PM
Universitas Udayana, Focus Group Discussion II “Bhinneka Tunggal Ika” oleh
Elbinsar Purba dan Malam Keakraban Peserta yang sangat seru serta membentuk
suasana kebersamaan yang hangat satu sama lainnya.
Hari ketiga
kegiatan juga dinikmati oleh peserta dimulai dengan Materi VI “Manajemen Aksi
dan Advokasi” oleh Bli Kojeng, Presentasi Hasil Studi Kasus dari hasil seluruh
peserta turun langsung ke lingkungan sekitar hotel pada hari kedua,
Penganugerahan Peserta dan Upacara Penutupan oleh Presiden BEM-PM Universitas
Udayana. Semua kegiatan yang telah diikuti membuat seluruh peserta menjadi
semakin aktif dan kritis dalam menyikapi sesuatu permasalahan seperti pada saat
sesi diskusi di setiap materi pasti akan banyak respon yang berupa pemikiran-pemikiran
baru yang diberikan dan semoga itu semua bisa diwujudkan saat mahasiswa sudah
kembali berada di lingkungannya sehari-hari untuk menunjukkan fungsi dan
perannya untuk memberikan kontribusi secara nyata terkhusus bagi almamaternya
serta bangsa dan Negara Indonesia. Sebagai panitia pelaksana, kami sangat
terbuka untuk kritik dan saran demi kebaikan pelaksanaan LKMM – TM Regional
Bali selanjutnya serta menyampaikan permohonan maaf dari panitia dalam setiap
kekurangan pelayanannya selama ini. Harapan besar dari kami, mari kita secara
bersama-sama mampu menunjukkan fungsi dan peran mahasiswa serta memberikan
kontribusi yang nyata bagi almamater dan bangsa Indonesia.
HIDUP MAHASISWA INDONESIA !!!
Komentar
Posting Komentar