" John Wycliffe "
Nama: | John Wycliffe |
Lahir: | c. 1324, Ipreswell, England |
Meninggal: | 31 Desember 1384, Lutterworth, England |
Aliran/tradisi: | |
Gagasan penting: | Alkitab Wyclif |
Dipengaruhi: | William of Okham |
Mempengaruhi: | Jan Huss · Martin Luther · Roger Bacon · Robert Grosseteste · Thomas Bradwardine · Richard Fitzralph |
John Wycliffe (pertengahan 1320an – 31 Desember 1384) adalah seorang pengajar di Universitas Oxford, Inggris, yang dikenal sebagai tokoh reformasi Kristen di Inggris. Ia dikenal melalui karyanya menerjemahkan Alkitab dari bahasa Latin ke dalam bahasa Inggris. Karya inilah yang memengaruhi terjemahan-terjemahan Alkitab kemudian.
Riwayat hidup
Kehidupan akademis
John Wycliffe seperti yang diilustrasikan dalam karya Bale Scriptor Majoris Britanniæ 1548. Wycliffe memulai kehidupan akademisnya di universitas Oxford. Ia belajar di sana lalu berhasil menjadi pemimpin Balliol College.] Wycliffe kemudian melanjutkan studinya, dengan menerima tawaran bekerja sebagai rohaniawan, namun ia sering tidak menjalankan tugasnya. Dengan cara inilah ia dapat melanjutkan karier akademisnya di Oxford sampai 1371.
Saat Wycliffe menjadi teolog dan filsuf Oxford yang terkemuka, Ia mulai mengembangkan doktrin-doktrin radikal mengenai pemerintahan gereja pada saat itu dengan menyatakan bahwa "..hanya mereka yang saleh yang berhak memerintah, pemimpin yang murtad tidak mempunyai kuasa yang sah, sebab aturan-aturan kebiaraan seharusnya mewajibkan mereka untuk miskin, sehingga semua kekayaan mereka sebelumnya tidak lagi menjadi milik mereka.
Pemikiran dan Perlindungan
John Wycliffe |
Pada tahun 1371 doktrin-doktrin Wycliffe mengenai kekayaan gereja dianggap cocok bagi pemerintah sekuler saat itu, sebab gereja sangat kaya dan memiliki kurang lebih sepertiga dari seluruh tanah di Inggris. Namun demikian, gereja masih menuntut kebebasan pajak dari pemerintah. Doktrin-doktrin Wycliffe cocok dipakai untuk memaksa para rohaniawan yang segan membayar, sehingga dengan begitu pemerintah dapat membiayai perang yang mahal melawan Prancis. Wycliffe menikmati perlindungan John dari Gaunt, adipati Lancaster. Namun, pada 1377 Raja Edward III meninggal dan kekuasaan John dari Gaunt berkurang, sehingga turut memengaruhi kehidupan Wycliffe juga. Di samping itu, pada 1378 dimulai skisma besar ketika dua atau lebih paus yang bersaingan dapat diadu satu dengan yang lain. Pemerintah Inggris tidak lagi memerlukan doktrin Wycliffe untuk mengontrol gerakan gereja.
Hidup Dalam Pengasingan
Pada 1378 Wycliffe tidak lagi diperlukan dalam pemerintahan sehingga bisa kembali pada studinya. Ia mulai mengembangkan paham yang lebih radikal lagi, sehingga mengakibatkan dirinya diusir dari Universitas Oxford. Ia mengundurkan diri ke Lutterworth dekat Rugby, tempat ia bertahun-tahun menjadi pastor walaupun dirinya tidak pernah hadir
Karya - Karya
Setelah dikeluarkan dari Universitas Oxford, dia menerjemahkan Alkitab dari bahasa Latin ke bahasa Inggris, sesuatu kegiatan yang dilarang oleh Gereja Katolik Roma pada saat itu. Meskipun dia dikucilkan oleh yang berwenang, pengikut-pengikutnya, yang dikenal dengan Lollards, menyebarkan Injil kepada masyarakat Inggris dalam bahasa setempat. Waktu dia dihadapkan kepada otoritas agama, dia berkata: "Kamu melawan kebenaran yang lebih besar daripada kamu semua di sini." Begitu besar pengaruh reformasinya sehingga Paus Martin V memerintahkan kuburannya dibuka, tulang-belulangnya dibakar, debunya disebar ke sungai-sungai. Namun upaya Gereja Katolik Roma untuk menghapus sejarah mengenai Wyclefffe tidak berhasil.
Akhir Hidup
Wycliffe meninggal di Lutterworth, karena peradangan otak pada 1384
Note : Namaku adalah Wycliffe Timotius Heryendi Saragih Simarmata.... Seorang anak yang dilahirkan pada 19 tahun yang silam. Orangtuaku memberikan nama WYCLIFFE karena meneladani tokoh John Wycliffe yang teman-teman dapat baca diatas dan renungkan sendiri.
Welcome to My blog " Miracle of Wycliffe ". God Bless You... :)
Welcome to My blog " Miracle of Wycliffe ". God Bless You... :)
Komentar
Posting Komentar